Sering kali kita hanya berharap dapat durian runtuh, padahal nanam pohon duriannya aja nggak pernah.

Sukses atau tidaknya seseorang akan dipengaruhi oleh pantas atau tidaknya orang itu untuk menjadi sukses.

Bila telur dipecahkan oleh kekuatan dari luar, kehidupan di dalamnya akan ikut berakhir.
Tapi apabila telur itu dipecahkan oleh kekuatan dari dalam, berarti kehidupan baru telah lahir.

Cobalah untuk introspeksi diri, bukan untuk mencari pembenaran atas apa yang telah kita lakukan, tapi justru untuk mencari kekurangan yang harus kita perbaiki.

Banyak orang yang mempertahankan kebiasaan-kebiasaan yang melemahkan dirinya sendiri, cuma karena sudah jadi kebiasaan.

Kerja keras itu penting tapi kemampuan menata diri merupakan faktor yang menentukan dalam mengatur strategi pencapaian tujuan.

Belajarlah untuk membentuk kebiasaan dan bukan terbentuk oleh kebiasaan.

Apabila kita selalu berpikir positif, energi yang dihasilkan adalah energi keyakinan diri yang positif juga.

Jangan nunggu bahagia dulu baru bersyukur, tapi beryukurlah dulu maka kita akan merasa tambah bahagia.

Bersyukur itu adalah tidak mudah kecewa dengan apa pun yang terjadi dan tidak mengeluh dengan semua yang harus dihadapi.

Makin banyak kita bersyukur maka Tuhan akan makin sayang sama kita dan bakal terus ngelimpahin nikmatNya buat kita.

Orang sukses tidak mau buang-buang energi dengan melakukan sesuatu yang berada di luar kendali mereka.