Doa bukan ‘ban serep’ yang dikeluarkan saat dalam masalah, tapi doa adalah kemudi yang akan mengarahkan kita sampai ke tujuan.

Tantangan dari kepemimpinan adalah menjadi kuat, bukan menjadi kasar; menjadi baik, bukan lemah; menjadi berani, bukan penggertak; menjadi berpikir, tapi bukan malas; menjadi rendah hati, tapi bukan takut; menjadi bangga, tapi bukan sombong; mempunyai humor, tapi tanpa kebodohan.

Doa orang lain yang teraniaya – saja, sudah manjur, apalagi doa istri yang teraniaya.