Hidup bukanlah suatu tujuan. Hidup adalah suatu perjalanan. Kita semua menemui tikungan dan belokan yang tak terduga, puncak gunung serta lembah. Semua yang terjadi pada kita membentuk diri kita sekarang. Dan dalam petualangan setiap hari, kita menemukan kualitas terbaik di dalam kita.

Hidup adalah tantangan, hadapilah.
Hidup adalah anugrah, terimalah.
Hidup adalah petualangan, berjuanglah.
Hidup adalah duka lara, tanggungilah.
Hidup adalah tragedi, tuntaskanlah.
Hidup adalah tugas, laksanakanlah.
Hidup adalah cita-cita, capailah.
Hidup adalah permainan, mainkanlah.
Hidup adalah misteri, singkapkanlah.
Hidup adalah lagu, nyanyikanlah.
Hidup adalah kesempatan, ambillah.
Hidup adalah perjalanan, jalanilah.
Hidup adalah janji, penuhilah.
Hidup adalah kasih sayang, bergembiralah.
Hidup adalah keindahan, bersyukurlah.
Hidup adalah perkelahian, bertarunglah.
Hidup adalah jiwa, sadarilah.
Hidup adalah teka teki, pecahkanlah.

Harta benda yang didapat dengan mudah dan cepat, sesungguhnya semua itu tidaklah bersifat abadi, dengan cepat pula harta benda itu lepas dari milik kita.

Hal penting justru tidak pernah menjadi prioritas manusia. Tidak seperti bentuk kehidupan lainnya, pengejaran penuh gairah akan hal-hal yang tidak penting dan berlebihan merupakan salah satu sifat utama dari keunikan manusia.

Dunia ini adalah cermin raksasa, mencerminkan kembali siapa diri Anda. Jika Anda penuh kasih sayang, ramah dan suka menolong, maka dunia akan penuh kasih sayang, ramah dan suka menolong. Dunia adalah siapa diri Anda.

Dunia adalah komedi bagi mereka yang melakukannya, atau tragedi bagi mereka yang merasakannya.

Dunia adalah cerminan diri Anda. Ketika Anda membenci diri sendiri, Anda membenci semua orang; tetapi ketika Anda menyukai diri Anda, seluruh dunia terasa indah.

Dari waktu ke waktu mereka muncul di muka bumi, manusia dengan kesempurnaan yang langka dan luar biasa, yang memesona kita dengan kebaikan mereka, dan yang kualitas luar biasanya memancarkan cahaya cemerlang. Mereka seperti bintang-bintang indah di langit, yang asalnya tidak kita hiraukan, dan nasibnya setelah hancur tidak kita ketahui, Orang-orang seperti ini tidak memiliki nenek moyang atau keturunan; mereka adalah seluruh ras manusia.

Dalam menjalani hidup ini, agar damai lahir dan batin, setiap orang harus menjadi pelita bagi dirinya sendiri.

Cara terbaik untuk mencintai kehidupan adalah dengan cara mencintai banyak hal.

Berikan yang terbaik pada dunia, dan yang terbaik akan kamu dapatkan.

Anda cuma bisa hidup sekali saja di dunia ini, tetapi jika Anda hidup dengan benar, sekali saja sudah cukup.

Si pandir yang bernyanyi sepanjang musim panas akan meratap sepanjang musim dingin.

Keran air yang bocor setetes demi setetes akan membuang bergalon-galon air.

Uang membuat dunia berputar. Dan bukankah secara harafiah uang dapat memindahkan gunung?

Perlu waktu lama bagi investor untuk menjadi cukup canggih untuk menyadari betapa sederhananya.